AKSI SOLIDARITAS BELA MASYARAKAT REMPANG, GEMA : Junjung Tinggi Pri Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab

Cilegon, Suaraalkhairah.com - Gerakan Mahasiswa Al- Khairiyah melakukan aksi unjuk rasa solidaritas kepedulian terhadap Masyarakat Rempang di depan gedung DPRD provinsi Banten, Jum'at (22/9/2023).

Pada kegiatan tersebut diikuti berbagai organisasi dari mahasiswa dan pemuda yang turut ikut serta dalam aksi solidaritas bentuk kepedulian terhadap masyarakat di Pulau rempang, dan pulau Galang, Batam, Kepri yang kini terancam digusur.  

Ketua DPD Gema Al-Khairiyah Supardi menjelaskan Masa aksi membawa spanduk dan poster berisi nada protes kepada pemerintah terkait proyek investasi di Pulau rempang dan pulang Galang.

"Ini adalah tindakan dzolim pemerintah terhadap Rakyat Nya," Kata Supardi Ketua DPD GEMA Kota Cilegon

Dia mengatakan, aksi ini untuk memberi kabar kepada masyarakat Indonesia di Pulau rempang, bahwa mereka tidak berjuang sendiri untuk mempertahankan hak hak atas tanah mereka. 

"Tangisan Rempang sudah sampai disini, Kita menegaskan Rempang tak sendiri ada bantuan dan doa dari saudara mereka di Banten," Lanjut Supardi

Dalam hal ini, GEMA memberikan lima pernyataan terkait proyek Investasi dipulau Rempang tersebut, diantaranya:

1. GEMA menyesalkan dan prihatin atas Tragedi dan Tindakan pemerintah yang represif terhadap Masyarakat Melayu "Rempang" yang merupakan saudara sebangsa dan setanah air. 

2. Menghimbau kepada pemerintah untuk membentuk tim khusus yang mengkaji dan meneliti kebenaran riwayat tanah sejak jaman Belanda dengan melibatkan pakar sejarah Melayu tokoh dan pemangku adat Melayu unsur legislatif, eksekutif dan yudikatif unsur ulama dan berbagai komponen bangsa.

3. Menunda dan atau membatalkan atau mengalihkan rencana investasi yang akan mencederai hati masyarakat bangsa karena Investasi perlu dukungan masyarakat mengingat demi kepentingan  masyarakat bangsa dan negara, bukan kepentingan kelompok atau golongan tertentu.

4. Mempertimbangkan aspek kemaslahatan dan kebaikan masyarakat bangsa dan negara yang lebih besar mengedepankan persatuan dan kesatuan untuk tidak memecah belah kesatuan bangsa.

5. Mengedepankan pri-kemanusiaan yang adil dan beradab demi terciptanya persatuan Indonesia.